Setelah Gol Untuk Menggiring Bola Dalam Pertandingan Sepak Bola Kecuali

1. Menjegal Pemain Lawan

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan menjegal atau menghalangi gerakan pemain lawan yang sedang mencoba mengambil bola dari kaki kita. Tindakan ini dapat membuat kita mendapatkan kartu kuning atau bahkan kartu merah, yang akan merugikan tim kita.

2. Menunda Waktu

Saat pertandingan berjalan, tidak diperbolehkan menunda waktu dengan cara menggiring bola terlalu lama di area pertahanan atau dengan berpura-pura cedera. Hal ini dapat menyebabkan wasit memberikan kartu kuning atau merah karena dianggap sebagai tindakan mengganggu jalannya pertandingan.

3. Bermain Kasar

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan bermain kasar dengan melakukan tackling atau menginjak lawan. Tindakan ini sangat berbahaya dan dapat menyebabkan cedera serius pada pemain lawan. Selain itu, kita juga dapat mendapatkan kartu kuning atau merah dari wasit.

4. Memprotes Keputusan Wasit

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan memprotes keputusan wasit dengan cara yang kasar atau mengancam. Hal ini dapat membuat kita mendapatkan kartu kuning atau merah, dan juga merusak citra tim kita di mata penonton dan penggemar sepak bola.

5. Membuat Pelanggaran

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan membuat pelanggaran dengan sengaja, seperti menendang atau menarik baju lawan. Tindakan ini dapat membuat kita mendapatkan kartu kuning atau merah, dan juga merugikan tim kita karena memberikan kesempatan bagi lawan untuk mencetak gol.

6. Menyalakan Emosi

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan menyalakan emosi pemain lawan dengan melakukan provokasi atau ejekan. Hal ini dapat menyebabkan tim kita mendapatkan kartu kuning atau merah, dan juga memicu ketegangan di lapangan yang dapat merugikan kedua tim.

7. Memainkan Bola dengan Tangan

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan memainkan bola dengan tangan kecuali saat melakukan lemparan dalam. Jika kita sengaja memainkan bola dengan tangan setelah mencetak gol, maka kita akan mendapatkan kartu kuning atau merah dari wasit.

8. Membuat Offside

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan membuat offside dengan sengaja. Offside adalah pelanggaran yang terjadi saat pemain menempatkan dirinya di posisi yang tidak tepat saat umpan bola dilakukan. Jika kita sengaja membuat offside setelah mencetak gol, maka kita akan mendapatkan kartu kuning atau merah dari wasit.

9. Membuat Tendangan Gagalkan

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan membuat tendangan gagalkan dengan sengaja. Tendangan gagalkan adalah tindakan menghalangi bola yang sedang menuju gawang dengan sengaja menggunakan tangan atau tubuh. Jika kita sengaja membuat tendangan gagalkan setelah mencetak gol, maka kita akan mendapatkan kartu kuning atau merah dari wasit.

10. Membuat Pelanggaran di Luar Lapangan

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan membuat pelanggaran di luar lapangan seperti menarik atau menendang penonton. Tindakan ini sangat tidak etis dan dapat membuat kita mendapatkan hukuman yang lebih berat dari wasit.

11. Membuat Pelanggaran Terhadap Wasit

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan membuat pelanggaran terhadap wasit seperti mengancam atau mengintimidasi. Tindakan ini sangat tidak etis dan dapat membuat kita mendapatkan hukuman yang lebih berat dari wasit.

12. Melakukan Diving

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan melakukan diving atau pura-pura jatuh setelah dihubungi oleh pemain lawan. Hal ini dianggap sebagai tindakan tidak sportif dan dapat membuat kita mendapatkan kartu kuning atau merah dari wasit.

13. Memainkan Bola dengan Kaki Lawan

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan memainkan bola dengan kaki lawan dengan sengaja, kecuali saat bola sedang terjebak di antara kakinya. Hal ini dapat menyebabkan wasit memberikan kartu kuning atau merah karena dianggap sebagai tindakan tidak sportif.

14. Menggunakan Bahasa Kasar

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan menggunakan bahasa kasar atau menyerang martabat pemain lawan atau wasit. Hal ini dapat menyebabkan kita mendapatkan kartu kuning atau merah dari wasit, dan juga merusak citra tim kita di mata penonton dan penggemar sepak bola.

15. Mengganggu Pemain Lawan

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan mengganggu pemain lawan dengan cara yang tidak sportif seperti menendang atau menarik baju lawan. Tindakan ini dapat membuat kita mendapatkan kartu kuning atau merah, dan juga merusak citra tim kita di mata penonton dan penggemar sepak bola.

16. Mengabaikan Perintah Wasit

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan mengabaikan perintah wasit seperti tidak mengikuti garis lapangan atau tidak menghentikan permainan saat wasit meniup peluit. Hal ini dapat menyebabkan kita mendapatkan kartu kuning atau merah dari wasit.

17. Membuat Pelanggaran di Area Penalti

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan membuat pelanggaran di area penalti seperti melakukan tackling atau menarik baju lawan. Hal ini dapat menyebabkan kita mendapatkan penalti atau bahkan kartu merah dari wasit.

18. Membuat Pelanggaran di Area Tengah Lapangan

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan membuat pelanggaran di area tengah lapangan seperti menendang atau menarik baju lawan. Tindakan ini dapat membuat kita mendapatkan kartu kuning atau merah dari wasit, dan juga merusak citra tim kita di mata penonton dan penggemar sepak bola.

19. Membuat Pelanggaran di Area Pertahanan

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan membuat pelanggaran di area pertahanan seperti melakukan tackling atau menarik baju lawan. Hal ini dapat menyebabkan kita mendapatkan penalti atau bahkan kartu merah dari wasit.

20. Menunjukkan Tanda-tanda Kemenangan

Setelah mencetak gol, tidak diperbolehkan menunjukkan tanda-tanda kemenangan dengan cara yang tidak sportif seperti mengejek atau meremehkan lawan. Hal ini dapat membuat kita mendapatkan kartu kuning atau merah dari wasit, dan juga merusak citra tim kita di mata penonton dan penggemar sepak bola.

Kesimpulan

Setelah mencetak gol, ada beberapa hal yang dilarang dalam menggiring bola di sepak bola. Hal-hal tersebut meliputi menjegal pemain lawan, menunda waktu, bermain kasar, memprotes keputusan wasit, membuat pelanggaran, menyalakan emosi, memainkan bola dengan tangan, membuat offside, membuat tendangan gagalkan, membuat pelanggaran di luar lapangan, membuat pelanggaran terhadap wasit, melakukan diving, memainkan bola dengan kaki lawan, menggunakan bahasa kasar, mengganggu pemain lawan, mengabaikan perintah wasit, membuat pelanggaran di area penalti, membuat pelanggaran di area tengah lapangan, membuat pelanggaran di area pertahanan, dan menunjukkan tanda-tanda kemenangan dengan cara yang tidak sportif. Dengan mematuhi aturan-aturan tersebut, kita dapat menjaga fair play dalam pertandingan sepak bola dan menciptakan suasana yang lebih baik di lapangan.Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.

Tinggalkan komentar