Dua Partai Hasil Penyederhanaan Partai Pada Masa Orde Baru Adalah

Partai Persatuan Pembangunan (PPP)

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) adalah salah satu partai hasil penyederhanaan partai pada masa Orde Baru. Partai ini didirikan pada 5 Januari 1973 setelah penyatuan tiga partai Islam yaitu Partai Muslimin Indonesia (Parmusi), Partai Nahdlatul Ulama (NU), dan Partai Syarikat Islam Indonesia (PSII).PPP didirikan untuk memperkuat peran partai Islam dalam politik Indonesia. PPP juga memiliki basis massa yang kuat di kalangan NU dan Parmusi, serta mampu memenangkan Pemilu pada tahun 1977 dan 1982.Namun, PPP mengalami krisis pada awal tahun 1990-an akibat konflik internal antara kelompok modernis dan tradisionalis. Krisis ini berujung pada pecahnya PPP menjadi dua partai yaitu PPP yang dipimpin oleh Hamzah Haz dan PPP yang dipimpin oleh Muhammad Romahurmuziy.

Partai Demokrasi Indonesia (PDI)

Partai Demokrasi Indonesia (PDI) adalah hasil penyederhanaan partai yang dibentuk pada 10 Januari 1973 dengan menggabungkan beberapa partai seperti Partai Buruh Indonesia (PBI), Partai Katolik Indonesia (PKI), Partai Kristen Indonesia (Parkindo), Partai Sosialis Indonesia (PSI), dan Partai Katolik Nasional.PDI didirikan sebagai partai yang mewakili kepentingan rakyat dan bersifat demokratis. PDI juga memiliki basis massa yang kuat di kalangan buruh, petani, dan mahasiswa.Pada masa Orde Baru, PDI sering mengalami tekanan dan intimidasi oleh pemerintah karena dianggap sebagai partai oposisi yang mengkritik kebijakan pemerintah. Namun, PDI berhasil memenangkan Pemilu pada tahun 1999 dan 2004.

Kesimpulan

Dua partai hasil penyederhanaan partai pada masa Orde Baru adalah PPP dan PDI. PPP didirikan untuk memperkuat peran partai Islam dalam politik Indonesia, sedangkan PDI didirikan sebagai partai yang mewakili kepentingan rakyat dan bersifat demokratis.Namun, kedua partai ini juga mengalami krisis pada masa-masa tertentu. PPP mengalami krisis pada awal tahun 1990-an akibat konflik internal antara kelompok modernis dan tradisionalis, sedangkan PDI sering mengalami tekanan dan intimidasi oleh pemerintah pada masa Orde Baru.Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.

Tinggalkan komentar