Berikut Ini Yang Bukan Merupakan Tujuan Dari Pembuatan Reklame

1. Mencemarkan Nama Baik Orang Lain

Reklame seharusnya tidak digunakan untuk mencemarkan nama baik orang lain. Jangan memakai orang lain sebagai objek untuk membuat reklame yang menyerang atau merendahkan.

2. Menipu Konsumen

Reklame seharusnya tidak digunakan untuk menipu konsumen. Jangan memakai klaim-klaim yang tidak benar atau kasar untuk membuat produkmu terlihat baik.

3. Mempermalukan Orang Lain

Reklame seharusnya tidak digunakan untuk mempermalukan orang lain. Jangan memakai orang lain sebagai objek untuk membuat reklame yang mempermalukan.

4. Menampilkan Kekerasan

Reklame seharusnya tidak menampilkan kekerasan. Jangan membuat produkmu terlihat lebih baik dengan menampilkan kekerasan atau adegan yang tidak pantas.

5. Mengajarkan Nilai yang Salah

Reklame seharusnya tidak mengajarkan nilai yang salah. Jangan membuat produkmu terlihat lebih baik dengan mengajarkan nilai yang salah atau merusak moral konsumen.

6. Menjurus ke Pornografi

Reklame seharusnya tidak menjurus ke arah pornografi. Jangan memakai gambar atau kata-kata yang merujuk pada pornografi untuk membuat produkmu terlihat lebih baik.

7. Menggoda Dalam Bentuk Apapun

Reklame seharusnya tidak menggoda dalam bentuk apapun. Jangan membuat produkmu terlihat lebih baik dengan menggoda konsumen dengan cara apapun.

8. Menimbulkan Kecemasan

Reklame seharusnya tidak menimbulkan kecemasan. Jangan membuat produkmu terlihat lebih baik dengan menimbulkan kecemasan atau rasa takut pada konsumen.

9. Melanggar Hukum

Reklame seharusnya tidak melanggar hukum. Jangan membuat produkmu terlihat lebih baik dengan melanggar hukum atau merugikan orang lain.

10. Menjurus ke Fanatisme

Reklame seharusnya tidak menjurus ke arah fanatisme. Jangan memakai gambar atau kata-kata yang merujuk pada fanatisme untuk membuat produkmu terlihat lebih baik.

11. Menampilkan Diskriminasi

Reklame seharusnya tidak menampilkan diskriminasi. Jangan membuat produkmu terlihat lebih baik dengan menampilkan diskriminasi terhadap kelompok tertentu.

12. Mengganggu Lingkungan

Reklame seharusnya tidak mengganggu lingkungan. Jangan membuat produkmu terlihat lebih baik dengan memasang reklame yang mengganggu lingkungan sekitar.

13. Mengabaikan Keselamatan

Reklame seharusnya tidak mengabaikan keselamatan. Jangan membuat produkmu terlihat lebih baik dengan mengabaikan keselamatan konsumen.

14. Menampilkan Kebiasaan Buruk

Reklame seharusnya tidak menampilkan kebiasaan buruk. Jangan membuat produkmu terlihat lebih baik dengan menampilkan kebiasaan buruk yang merugikan kesehatan konsumen.

15. Menyebarkan Kebencian

Reklame seharusnya tidak menyebarkan kebencian. Jangan membuat produkmu terlihat lebih baik dengan menyebarkan kebencian atau merusak hubungan antar kelompok.

16. Menampilkan Kekerasan Terhadap Hewan

Reklame seharusnya tidak menampilkan kekerasan terhadap hewan. Jangan membuat produkmu terlihat lebih baik dengan menampilkan kekerasan yang merugikan hewan.

17. Membuat Konsumen Merasa Bersalah

Reklame seharusnya tidak membuat konsumen merasa bersalah. Jangan membuat produkmu terlihat lebih baik dengan membuat konsumen merasa bersalah atau mengeksploitasi kelemahan konsumen.

18. Menampilkan Kekerasan Terhadap Anak

Reklame seharusnya tidak menampilkan kekerasan terhadap anak. Jangan membuat produkmu terlihat lebih baik dengan menampilkan kekerasan yang merugikan anak-anak.

19. Mendorong Konsumen Berbuat Salah

Reklame seharusnya tidak mendorong konsumen berbuat salah. Jangan membuat produkmu terlihat lebih baik dengan mendorong konsumen untuk berbuat salah atau melanggar hukum.

20. Menampilkan Kekerasan Seksual

Reklame seharusnya tidak menampilkan kekerasan seksual. Jangan memakai gambar atau kata-kata yang merujuk pada kekerasan seksual untuk membuat produkmu terlihat lebih baik.

Kesimpulan

Membuat reklame seharusnya dilakukan dengan etika dan moral yang benar. Reklame harus dibuat untuk membantu konsumen memilih produk yang tepat, bukan untuk menipu atau merugikan konsumen lain. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan etika dan moral dalam membuat reklame. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.

Tinggalkan komentar